Kebahagiaan dan rasa haru menyelimuti keluarga besar Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo. Para santri kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional dengan meraih juara dalam Musabaqah Qiraatil Kutub Nasional (MQKN) yang digelar di Pondok Pesantren Al As’adiyah Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Ajang MQKN 2025 merupakan kompetisi bergengsi yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, menguji kemampuan santri dari seluruh nusantara dalam membaca, memahami, dan menguraikan kitab kuning ~ warisan keilmuan Islam klasik yang menjadi ruh pendidikan pesantren.
Tradisi Keilmuan yang Tetap Berbuah
Keberhasilan santri-santri Sukorejo ini menjadi bukti nyata bahwa tradisi intelektual dan spiritual yang ditanamkan oleh KH. As’ad Syamsul Arifin dan para penerusnya tetap berbuah manis hingga kini. Dengan ketekunan, bimbingan para ustadz, serta doa orang tua, mereka berhasil mengharumkan nama pesantren dan daerah di kancah nasional.
“Bangganya orang tua bila sang buah hati menjadi juara nasional.”
Ungkapan ini menggambarkan rasa syukur dan kebahagiaan yang dalam atas capaian luar biasa para santri Sukorejo.
Inspirasi untuk Santri Seluruh Indonesia
Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi bagi santri di seluruh tanah air untuk terus berjuang menuntut ilmu, menjaga tradisi keilmuan pesantren, serta menunjukkan bahwa generasi muda Islam mampu bersaing dengan intelektualitas dan akhlak mulia.
Sebagai generasi penerus ulama, para santri Salafiyah Syafi’iyah telah membuktikan bahwa ilmu, adab, dan keikhlasan adalah kunci keberhasilan sejati.
Profil Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo
Berita Santri Berprestasi Lainnya
Kementerian Agama RI – MQKN
PP Al As’adiyah Sengkang – Wajo, Sulawesi Selatan
