Oleh: Astried Hirera|Saromben.com
Sebagai mahasiswi sekaligus generasi penerus bangsa, saya merasa memiliki tanggung jawab moral untuk terus menumbuhkan semangat persatuan, kerja keras, dan cinta tanah air. Perjalanan bangsa kita bukan hanya tentang mengenang perjuangan para pahlawan di masa lalu, tetapi juga bagaimana kita, generasi muda, mengambil peran nyata dalam mewujudkan cita-cita mereka: Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera.
Bagi saya pribadi, Situbondo bukan hanya tanah kelahiran, melainkan juga tempat yang membentuk jati diri. Dari kota kecil di pesisir itulah saya belajar tentang arti perjuangan, kesederhanaan, dan keteguhan hati. Meskipun kini berada di tanah rantau, kecintaan terhadap Situbondo tetap tertanam kuat.
Harapan saya ke depan, Situbondo terus berkembang dalam berbagai bidang: pendidikan yang semakin merata dan berkualitas, ekonomi kerakyatan yang makin maju, serta pembangunan yang berpihak pada masyarakat. Lebih dari itu, saya berharap Situbondo tetap menjaga nilai-nilai kearifan lokal, kebersamaan, dan gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakatnya.
Sebagai mahasiswi rantau, saya percaya bahwa peran anak muda asal Situbondo tidak berhenti hanya pada bangku kuliah. Dengan ilmu dan pengalaman yang kita dapatkan di perantauan, sudah seharusnya kita kembali memberi kontribusi untuk daerah tercinta. Mari bersama-sama kita wujudkan Situbondo yang semakin maju, mandiri, dan bermartabat, sekaligus terus memberi warna positif dalam perjalanan bangsa Indonesia.
Dirgahayu Republik Indonesia, jayalah selalu tanah airku. Dari rantau, saya titip doa untuk Situbondo: semoga hari esok selalu lebih baik dari hari ini.
