Berita  

LSM BRANN Sosialisasi Bahaya Narkoba di SMK Madiun dan Persiapkan Rumah Rehabilitasi Berstandar BNN

Redaksi

Pewarta: Reyna Prasetya Nastasari, M.M.

Madiun, Jawa Timur – Ketua DPW Barisan Rakyat Anti Narkoba dan Korupsi Kolusi Nepotisme (BRANN) Provinsi Jawa Timur hadir dalam kegiatan sosialisasi bahaya narkoba bagi pelajar di salah satu SMK di Kabupaten Madiun. Kegiatan ini merupakan bagian dari program penguatan karakter yang digagas oleh Pengurus OSIS dan MPK dengan tema GEBRAK (Gerakan Bersama Remaja Anti Narkoba).

Dalam kegiatan ini, narasumber dari BRANN Jawa Timur menyampaikan materi terkait peran pelajar dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan tempat tinggal. Materi menekankan pentingnya sikap asertif remaja dalam menolak ajakan negatif, termasuk penolakan terhadap pemberian makanan atau minuman dari orang yang tidak dikenal. Diskusi interaktif dan sesi tanya jawab juga dilakukan, dengan penjelasan tentang dampak narkoba terhadap saraf dan otak manusia.

Menanggapi meningkatnya jumlah penyalahguna narkoba, BRANN Jawa Timur melalui Ketua Teguh Wiyono, SE., S.Pd., SH., MM, melakukan koordinasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI untuk segera menandatangani kerja sama dalam pendirian Rumah Rehabilitasi di beberapa wilayah Jawa Timur. Langkah ini dilakukan untuk memastikan rumah rehabilitasi yang dibangun sesuai dengan standar pelayanan BNN RI.

Deputi Pencegahan BNN, Irjen Pol Muhammad Zainul Muttaqien, SH., S.I.K., M.A.P., menyatakan dukungannya terhadap inisiatif BRANN:
“Pendirian tempat-tempat rehabilitasi adalah upaya komprehensif yang sangat berguna untuk menekan tingkat penyalahgunaan zat psikotropika. Akses perawatan yang mudah dapat membantu menurunkan angka kecanduan masyarakat.”

Lebih lanjut, Zainul Muttaqien menekankan pentingnya pembinaan lembaga rehabilitasi berbasis masyarakat agar pelayanan terhadap pencandu narkoba dapat optimal.
“Lembaga rehabilitasi BRANN berbasis masyarakat ini akan selalu kami dukung. Dengan pembinaan intensif, kerja lembaga ini dapat memberikan pelayanan yang maksimal,” tambahnya.

Baca Juga:
PT. BRANN INDONESIA RAYA Why Debt Collections and Debt Collectors Matter

Kegiatan sosialisasi dan persiapan pendirian rumah rehabilitasi ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba, sekaligus memberikan fasilitas rehabilitasi yang profesional bagi masyarakat Jawa Timur.

Editor: Romi Anasrullah