Pewarta: Azis Chemoth | Saromben.com
Situbondo, Saromben.com – Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pondok Pesantren menggelar Focus Group Discussion (FGD) yang diikuti oleh kepala sekolah dan madrasah, kepala tata usaha, kepala urusan kurikulum, serta kepala urusan kesiswaan.
Acara yang berlangsung di Aula Raden As’ad, Gedung SMK Ibrahimy 1, pada Senin–Selasa, 11–12 Agustus 2025 ini dibuka langsung oleh Kepala Bidang Dikdasmen, Dr. Maskuri, M.Pd.I. Dalam sambutannya, ia mengajak seluruh umana di jenjang pendidikan dasar, menengah, dan PAUD untuk terus menjaga semangat pengabdian di pesantren.
Dengan penuh semangat, Dr. Maskuri menyerukan semboyan “Khidmah, Mutu, Unggul, dan Berkah” sebagai moto bersama.
“Khidmah di pesantren harus dilakukan dengan penuh khidmat dan sepenuh hati. Mutu berarti seluruh pengelola pendidikan, baik madrasah maupun sekolah, menerapkan manajemen mutu agar lahir generasi muslih yang unggul. Lulusan harus menjadi santri berilmu, tangguh, mandiri, kompetitif, dan berakhlak mulia. Dengan pengabdian yang dibuktikan kerja cepat dan tepat, insya Allah akan meraih berkah,” ujarnya.
FGD ini juga menjadi tindak lanjut dari dawuh KHR. Achmad Azaim Ibrahimy, yang menekankan pentingnya setiap umana menyusun perencanaan strategis sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan pesantren. Menurut Dr. Maskuri, keikhlasan adalah ruh pengabdian, namun sistem kerja yang terukur dan terarah akan mempermudah pencapaian tujuan bersama.
Kegiatan ditutup dengan pekikan penuh semangat seluruh peserta:
“Dikdasmen… Khidmah, Mutu, Unggul, dan Berkah!”
